Senin, 29 April 2013

Sengketa Lahan PTPN tak berujung


KEERA# Warga dari 5 Desa menuntut kejelesan lahan 2.000 Hektare,mereka muak dengan janji Pemerintah beberapa tahun lalu, akhirnya warga menduduki kantor PT. Perkebunan Nasional (PTPN) XIV mulai sabtu 20/4 didesa Ciromani,Kecamatan Keera.

Akibat aksi ratusan warga dari Desa Ciromani, Awota, Paojepe, dan Kelurahan Ballere Kecamatan Keera Kab.Wajo. Pergerakan mereka telah melumpuhkan aktifitas perkebunan, Pekerja/Karyawan PTPN dipaksa pulang oleh warga.
"Sampai sekarang massa masih menduduki PTPN, Massa siap membubarkan diri jika pemkab bisa menyelesaikan masalah pembebasan tanah sesuai tuntutan massa,” menurut salah satu warga.

Meskipun aksi mereka berlangsung damai namun pihak Kepolisian tetap siaga dilokasi kejadian, Kapolres Wajo AKBP. Masrur mengatakan "Sebelum pergerakan massa menduduki PTPN XIV telah dilakukan negoisasi di Kantor Camat Keera bersama Asisten II Pemkab Wajo Andi Sederhana dengan masyarakat".
Dari pertemuan tersebut tidak menghasilkan kesepahaman sehingga masyarakat berang dan melanjutkan aksi mereka menduduki PTPN XIV.

Ketua Komisi I DPRD Wajo Taqwa Gaffar membenarkan, masalah sengketa lahan antara masyarakat dengan PTPN XIV belum ada penyelesaian meskipun saat EDP sudah ada kejelasan namun entah sampai saat ini belum ada keputusan dari pemerintah pusat, siapa yang akan mengelola 2.000 hektare tersebut.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar